Dari Ibu Labil Menjadi Ibu Peri Di Usia Cantik

November 18, 2016
usia cantik, loreal, cerita usia cantik, blogger perempuan


Di sebuah desa yang tenang, tinggalah seorang ibu yang kini memasuki usia hampir kepala 4. Setiap harinya, si ibu bercocok tanam di ladang dan kebun seperti layaknya kaum perempuan lain di desa tersebut. Siapa sangka, di balik pembawaanya yang supel dan mudah bergaul...dia pernah mengalami masa-masa labil sebagai seorang ibu.
Anaknya lebih dekat dengan sang nenek meski si ibu selalu ada setiap saat. Mengapa bisa demikian? Seseorang, pastilah akan melewati berbagai fase dalam hidupnya. Makin berumur, biasanya akan lebih matang dan dewasa dalam bertindak. Tidak ada ibu yang sempurna, tapi sosok ibu yang satu ini berubah menjadi ibu peri untuk anak-anaknya saat memasuki usia cantik.

Ibu Labil
Setiap hari selalu ada percekcokan antara si ibu dan sang anak. Masalah-masalah kecil di rumah saja bisa membuatnya marah besar. Apakah semua ibu seperti itu? tentu saja tidak. Memang tak mudah menjalani rumah tangga di usia muda. Terlebih kondisi si ibu saat kehamilan dan usai melahirkan memang kurang sehat. Selama hamil, dia tidak bisa mengkonsumsi nasi. Apapun makanan berat yang masuk, selalu keluar lagi. Saat anak pertamanya lahir dan memasuki masa emas pertumbuhan...dia malah terserang TBC.

Mengurus anak, rumah, dan dirinya sendiri yang harus bolak-balik rawat jalan secara rutin pastinya menguras tenaga dan emosi.

Petani Aktif
Saat ini, anak-anak si ibu sudah besar. Menanam padi di sawah, mengisi kebun dengan berbagai macam pohon yang tidak hanya rindang namun juga bernilai ekonomi adalah kegiatannya sehari-hari. Meski setiap hari terpapar sinar matahari, pancaran cantiknya sebagai mantan bunga desa tidaklah surut.
Usia cantik, cerita usia cantik, kebun, berkebun
Sayuran dan tanaman obat memenuhi halaman rumah
Siang harinya, seusai dari sawah biasanya dia menghadiri kegiatan-kegiatan di masyarakat. Pengajian, rapat ibu-ibu anggota ormas, dan masih banyak lagi. Teman-temannya makin banyak, pengalamannya pun demikian.
Usia cantik, cerita usia cantik, biji cokelat
Biji cokelat hasil kebun sendiri

Ibu peri
Memasuki usia 40an, dia tidak hanya bisa berkompromi dengan dirinya saja...hubungan dengan anak-anaknya semakin baik. Sosok ibu peri di sinetron bidadari mungkin bisa sedikit menggambarkannya. Meski si ibu hanya bisa mengenyam pendidikan SD, tapi pergaulan dan kepribadiannya berkembang sangat jauh.
Cerita usia cantik, kkn ipb
Foto di atas ini saat si Ibu bersama dekan Fakultas Ekologi Manusia IPB dan mahasiswa yang kuliah kerja nyata di desanya usai penyuluhan dengan ibu-ibu sekampung mengenai pupuk organik beberapa waktu lalu.

Ketika sang anak putus cinta, si ibu ada...memeluk dan meyakinkannya untuk menjalani hari-hari ke depan dengan optimis. Ketika tetangga kiri kanan membicarakan si anak yang terlalu sibuk bekerja hingga masih saja sendiri, si ibu bisa memberikan tanggapan secara  bijak. Sungguh bahagianya anak si ibu kini, mempunyai ibu yang bisa juga dijadikan sahabat.

Hadiah Untuk Si Ibu
Anak si ibu tersebut kini berjarak ratusan kilometer darinya. Dia sedang bercerita sambil sesekali mengusap air mata. Iya, dia ibu saya yang kini berada di usia cantik dengan kematangan dan segudang aktivitas.

Meski bukan beauty blogger, saya termasuk perhatian banget soal kecantikan. Update terkini soal skin care dan kesehatan sering menjadi bahan obrolan di sesi telepon malam. Ibu sejak muda memang tidak abai dengan dua hal tersebut. Bahkan beliau pernah cerita bahwa dulu pernah menjadi buah bibir di desa karena memiliki pelembab wajah. Iya, jaman tahun 80an...di desa yang jaraknya puluhan kilometer dari pusat kabupaten pastilah ini menakjubkan hehehe.
usia cantik, loreal, cerita usia cantik, blogger perempuan

Bulan lalu ketika pulang kampung, saya membawakan lipstik matte yang sedang diperbincangkan para blogger. Untuk skin care, ada pelembab yang mengandung anti aging. Beliau juga saya perkenalkan dengan BB cushion. Itu sih hadiah-hadiah sederhana untuk wanita di usia cantik yang kian bijak.
Usia cantik, cerita usia cantik, loreal revitalift dermafit
Biar tetap semangat menjalani usia cantik

Semoga ibu sehat selalu, aktif selalu, dan bahagia...bersama kami keluarganya.
Bukan mengenai pertambahan usia dan mengenang kejayaan di masa lalu, tetapi bagaimana saat ini kita telah menjelma menjadi wanita yang lebih sempurna dan bahwa hidup kita makin terasa cantik dan indah seiring berjalannya waktu -Blogger Perempuan Network

Lomba blog ini diselenggarakan oleh BP Network dan disponsori oleh L’oreal Revitalift Dermalift.
32 comments on "Dari Ibu Labil Menjadi Ibu Peri Di Usia Cantik"
  1. Saya mbrebes mili bacanya Mba. Mengingatkan pada ibu saya. Setiap ibu punya cara untuk tetap survive. Ada yg berhasil ada pula yg gagal.
    Semoga ibu selalu sehat ya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiinnn. Iya nulisnya juga menguras hati

      Delete
  2. Aku baru tau di IPB ada fakultas ekologi manusia :D ... Baru ya, Mba?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Udah lumayan lama ko mba. Departemen gizi, komunikasi, ilmu keluarga dan konsumen masuk di sana

      Delete
  3. duh jadi baper kemudian kangen si emak
    we take our family for granted
    seringnya
    karena itu kadang suka lupa betapa berharganya :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Nin makanya aku sekarang jd sering pulang

      Delete
  4. ibunya cantik mbak ^^
    sekarang baru 40, berarti nikahnya muda banget ya

    ReplyDelete
  5. Salam hormat buat ibu ya Nay...
    Smoga sehat selalu di usia cantiknya...

    ReplyDelete
  6. Haa ada pak arif satria dekan fema ey
    Btw tadinya aku pengen ikutan lomba ini, ibu jg yang jadi model, tapi keknya ga keburu juga ngrangkai katanyaa huaaa

    ReplyDelete
  7. Mba Nayy kok haru banget suasananya. Jadi pengen pulang sungkem sama mama :(

    Salam buat ibunya ya mba nayy, cantik :3

    ReplyDelete
  8. Jadi, jadi, jadi, ibu kepala 4 ya? Hmmm.... Berarti aku nggak cuma seangkatan emaknya ayu ting ting tapi seumuran ibumu juga doooong? Hahahaha.... Bu, bu ntar, kalau si anak yang bukan beauty bloher itu minta nasehat ttg yang2an, sy siap bantu lo bu hihihihii

    ReplyDelete
    Replies
    1. ha, ibunya ayu ting-ting baru 40an? *malah nggosip hiiihi

      Delete
  9. Baper inget teteh nun jauh disana yang sekarang udah masuk usia cantik juga. Makin kalem dan wise, memang yang bisa merubah seseorang salah satunya adalah waktu :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya bener. Kalau seusiaku ini lagi labil labilnya hahaha

      Delete
    2. This comment has been removed by the author.

      Delete
  10. Dua duanya cantiiik, senyumnya apalagi. Meleleh abang *eh

    ReplyDelete
  11. Ibunya hebaaat! Anak pasti bangga punya ibu kreatif dan produktif.

    ReplyDelete
  12. Mom...

    "not always eye to eye but always heart to heart"!

    ReplyDelete
  13. Hikss, ibu selalu punya cara sendiri menjadi cantik, apalagi di mata anaknya :)

    ReplyDelete
  14. kereennn...
    semoga (calon) ibu labil kayak aku juga kelak akan jadi ibu peri yaaa.. aamiin

    ReplyDelete
  15. Semoga si ibu semakin cantik dan bersinar di usiacantiknya ;)

    ReplyDelete

Terima kasih sudah berkunjung.
Komentar berisi LINK HIDUP akan DIHAPUS.

^^ @Innnayah

Auto Post Signature

Auto Post  Signature